Selasa, 26 April 2011

AKU BERADA KEMBALI

Aku berada kembali. Banyak yang asing:
air mengalir tukar warna,kapal kapal,
elang-elang
serta mega yang tersandar pada khatulistiwa lain;
rasa laut telah berubah dan kupunya wajah
juga disinari matari lain.
Hanya
Kelengangan tinggal tetap saja.
Lebih lengang aku di kelok-kelok jalan;
lebih lengang pula ketika berada antara
yang mengharap dan yang melepas.
Telinga kiri masih terpaling
ditarik gelisah yang sebentar-sebentar
seterang
guruh

1949
karya : CHAIRIL ANWAR

Senin, 25 April 2011

AKU


Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi

Maret 1943
karya : CHAIRIL ANWAR

Minggu, 24 April 2011

12 tips cara berkenalan dengan cwe

Berikut ini saya kembali memposting tips cinta. Ada 12 metode cara berkenalan dengan cewek.Semua tips cinta ini akan mampu membuat cewek atau wanita setidaknya mau ngobrol sama kamu (dengan catatan jika sukses). Sudah tidak sabar mengetahui cara berkenalan dengan wanita ini?

Tunggu dulu sebentar…

1. Halo Nita apa kabar?
Cara berkenalan yang pertama adalah dengan ngaku-ngaku kenal. Atau istilahnya SKSD – sok kenal sok dekat. Tips cinta ini membutuhkan keberanian anda sebagai seorang pria.

2. Maaf, Apa anda yang pernah jadi model di majalah nasional itu ?
Trik berkenalan dengan cewek ini sama seperti yang no.1, tapi kalau ini memang 100% nggak kenal. Tips mencari cinta yang aneh.


3. Kalau boleh tahu jam berapa ya ini mbak.
Memang cara berkenalan dengan cewek yang jadul abis. Zaman udah ada HP kok ya masih tanya jam..tapi tetap manjur.

4. Kalau nggak salah kamu pasti berbintang leo,ya?
Anda tahu siapakah kaum yang paling banyak membaca ramalan bintang. Cara berkenalan dengan wanita yang paling mudah ya. Asal nebak zodiak si dia aja.

5. Lagi mau ngurus apa mbak
Kita sendiri tahulah bagaiamana bebelit-belitnya urusan buat KTP, urus surat tanah sampai harus antri-antri segala di negara tercinta kita. Daripada kesal! Manfaatkan saja ini untuk berkenalan dengan cewek.

6. Filmnya agak jelek ya?
Tips mencari cinta khusus buat kamu dan dia yang sama-sama mau beranjak pergi dari bioskop. Jangan tanya filmnya bagus? karena dia akan cuma bilang “ya”. Lebih baik tanya seperti diatas, itu akan membuat penasaran dia apa yang membuat tuh film jadi jelek. Jangan lupa, kalau pakai tips cinta ini lihat-lihat dulu dia bawa pria nggak!?!?!?

7. Apa ini sapu tangan anda?
Butuh jutaan keberuntungan untuk mendapatkan sapu tangan wanita yang terjatuh. Maka daripada itu pakai sapu tangan sendiri aja :D . Lalu jika dia menjawab “Bukan punyaku” kamu tinggal jawab aja “kok bau parfumnya sama”. Dan bla bla bla

8. Maaf mbak, apa kursi ini ada pemiliknya?
Cara berkenalan yang lebih baik dilakukan di bus, kereta api, dsb.

9. Anda Mau kemana?
Berkenalan dengan cewek ini situasinya miriplah dengan yang no:8. Daripada ngantuk dijalan lebih baik ngobrol sama temen baru.

10. Punya bolpoint?
Berkenalan dengan cewek yang Bintang rasa kamu udah tahu gimana kelanjutannya.

11. Bajunya mirip dengan punya teman saya?
Cara berkenalan dengan cewek seperti ini, akan membuat penasaran dia siapa sih yang punya baju mirip itu.

12. Pulsa saya habis? Boleh donk saya pinjam HPnya!
Setelah selesai pinjem HP, tips mencari cinta ini masih belum berakhir. Coba juga tanyakan no. Hpnya berapa, biar nanti saya ganti.

Tentu selain 12 tips mencari cinta diatas masih banyak lagi. Tergantung kondisi dan suasana aja. Pokoknya setelah memulai pembicaraan jangan sampai pembicaraan itu membeku. Ajak ngomong aja terus. Dan jika ditanya jangan buat jawaban yang berupa solusi.

OH ya satu lagi, saya hampir lupa ngejalasin…

Efek samping : Ditampar, diketawain, bahkan sampai dianggap orang gila


Jumat, 22 April 2011

Bali Bird Park


Di Kabupaten Gianyar – Bali banyak obyek wisata yang patut dikunjungi, dari yang klasik peninggalan tempo dulu sampai yang modern hasil imajinasi masa kini. Uniknya, semuanya memikat dan menarik.Meskipun begitu, bila anda sedang jalan – jalan ke Kabupaten Gianyar – Bali, jangan lupa mengunjungi Taman Burung “ Bali Bird Park “ di Batubulan, sekitar 15 menit berkendaraan dari Denpasar – Bali ke arah timur. Bali Bird Park ini memang benar-benar memberikan nuansa baru, sehingga kehadirannya menambah khasanah wisata di Kabupaten Gianyar – Bali.


Taman Burung satu-satunya di Bali ini dihuni oleh lebih dari 1000 ekor burung dari 250 spesies. Burung-burung ini ada yang ditempatkan di dalam sangkar dan ada pula yang dilepas di taman.
Sangkar-sangkar ditempatkan berjejer, ditata begitu rupa disesuaikan dengan habitatnya, hingga si penghuni betah berkeliaran di dalamnya. Burung-burung ini tergolong langka dan banyak didatangkan dari mancanegara, seperti dari Hawaii, Jerman, dan lain-lain.Burung-burung lokalpun banyak pula ditangkar di sini, termasuk maskot Bali, Jalak Bali yang dikenal dengan julukan Si Minah.


Cara penempatan sangkar-sangkar ini diatur secara terpisah dan dikelompokkan berdasarkan masing-masing jenis. Maksudnya untuk memudahkan mengenal dari mana asalnya. Selain burung ada lagi taman yang dirancang mirip hutan hujan (rain forest) yang cukup lebat. Di sini kelembaban udara terasa merasuk, karena rapatnya pohon-pohon serta adanya hujan yang berderai dari atap sangkar. Rasa kental hutan hujan ini ditambah lagi dengan kicauan burung berbagai jenis yang terbang berkeliaran.Areal seluas 2 hektare ini seluruhnya merupakan pertamanan terpadu yang ditata cantik dengan sentuhan-sentuhan seni berselera tinggi. Hingga kehadirannya seperti mengajak kita bercengkrama. Meski Taman Burung ini cuma 2 hektare, namun bila kita telusuri jalan setapak yang meliuk-liuk, tak dinyana kita akan menempuh jarak sekitar 1 km. Meski begitu kita tidak akan merasa lelah, apalagi jemu. Pasalnya pertamanan ini mampu menciptakan keharmonisan lingkungan yang sungguh menyejukkan.

Di sini terdapat pula sejumlah telaga. Selain ikan dan koleksi tanaman air, juga dihiasi burung air, angsa hitam, flaminggo, pelikan, dan lain-lain. Di tengah telaga terdapat teratai raksasa Victoria regia yang sengaja didatangkan dari Florida Amerika Serikat.

Rabu, 13 April 2011

Garuda Wisnu Kencana


Terletak diatas dataraan tinggi batu kapur padas dan menatap kawasan wisata dipesisir selatan Bali, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park adalah jendela seni dan budaya Pulau Dewata yang memiliki latar belakang alami serta panorama yang sangat mengagumkan. Dengan jarak tempuh 15 menit dari Pelabuhan Udara dan kurang dari satu jam dari lokasi perhotelan utama, GWK menjadi salah satu tujuan utama untuk berbagai pertunjukan kesenian, pameran dan konferensi ataupun kunjungan santai bahkan kunjungan spiritual
Kawasan seluas 250 hektar ini merangkum berbagai kegiatan seni budaya, tempat pertunjukan serta berbagai layanan tata boga. Sebagaimana istana-istana Bali pada jaman dahulu, pengunjung GW K akan menyaksikan kemegahan monumental dan kekhusukan spiritual yang mana kesemuanya disempurnakan dengan sentuhan modern dengan fasilitas dan pelayanan yang tepat guna. Kendatipun anda datang sebagai bagian dari ribuan pengunjung sebuah event kebudayaan ataupun seorang diri untuk menikmati sekedar hidangan ringan dan minuman sembari menyaksikan matahari terbenam, anda akan merasakan keindahan alam dan budaya Bali serta keramah-tamahan penduduknya.


PERWUJUDAN MODERN SEBUAH TRADISI KUNO
Wisnu - Simbol Hindu yang melambangkan kekuatan utama pemelihara alam semesta yang mendominasi kawasan ini. Diwujudkan sebagai patung berukuran raksasa terbuat dari kuningan dan tembaga dengan ketinggian mencapai 22 meter, menjadikan figur ini sebagai perwujudan modern sebuah kebudayaan dan tradisi kuno. Wujud yang menyertainya adalah Garuda - seekor burung besar yang menjadi kendaraan Dewa Wisnu sebagai perlambang kebebasan sekaligus pengabdian tanpa pamrih.
Gapura Batu - beberapa buah pilar batu cadas alami setinggi 25 meter yang berdiri kokoh yang akan ditatah dengan berbagai ornamen yang diambil dari kisah dramatis Ramayana yang menjadi sumber inspirasi seni pertunjukan Bali. Pahatan ukiran latar belakang relief bercorak seni pahat pewayangan (Kayon atau Gunungan) yang sangat khas Bali dan Jawa

SEBUAH LOKASI KUNJUNGAN SPIRITUAL

Berdekatan dengan patung Dewa Wisnu terdapat Parahyangan Somaka Giri, sebuah mata air keramat darimana mengalir air yang dengan kandungan mineral-mineral utama. Keberadaan air di puncak bukit kapur padas ini memang merupakan sebuah keajaiban dan belum dapat dijelaskan dengan ilmiah, sehingga menjadikannya tempat kunjungan spiritual dan meditasi.Air tersebut dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit dan telah dipergunakan luas dikalangan penduduk setempat dalam upacara memohon hujan guna mendapatkan panen yang baik. Keberadaan Parahyangan Somaka Giri sangat menggugah naluri seseorang dalam mencari pencerahan pikiran, lahir dan batin.

TEMPAT UNTUK BERBAGAI KESEMPATAN

Dengan curah hujan yang relatif rendah namun terbuka untuk dapat menikmati hembusan angin tropis, Fasilitas yang dimiliki GWK menjadi sangat ideal. Amphitheatre dengan kapasitas 800 tempat duduk dan tatanan acoustic kelas satu, merupakan tempat yang tak tertandingi untuk pagelaran seni budaya. Lotus Pond yang dikelilingi pilar-pilar batu cadas serta latar belakang patung kepala Burung Garuda menjadikan areal berkapasitas 7500 orang ini sangat dramatis untuk berbagai perhelatan akbar. Sebagaimana arena upacara desa-desa di Bali, Street Theatre merupakan tempat yang sangat tepat untuk berbagai prosesi, fashion show dan berbagai pertunjukan bergerak. Tempat untuk beramah-tamah yang ideal adalah Plaza Kura-kura, yang memiliki kapasitas sampai 200 orang. Sebagai tambahan, yang terbuka untuk umum, Exhibition Gallery yang memiliki luas 200m2 terdapat 10m2 halaman terbuka di dalamnya.

SANTAP MALAM DIBAWAH NAUNGAN BINTANG

Sejumlah cafe dan restaurant menyediakan layanan tata boga yang lengkap, dari makanan kecil, hidangan ringan hingga banquets. Layanan On-site catering yang tersedia mampu melayani hingga 2000 porsi, dengan berbagai hidangan indonesia, Oriental atau hidangan International yang dapat disesuaikan dengan tema dan lokasi tertentu.

Minggu, 10 April 2011

Kintamani

Kintamani, yang terletak di kabupaten Bangli, merupakan salah satu tempat wisata favorit pilihan wisatawan baik domestik maupun luar negeri.Umumnya di hampir semua travel agent atau tour operator di Bali, Kintamani masuk dalam itinerary (rute perjalanan wisata) setelah mengunjungi Batu Bulan (Tari Barong), kawasan wisata Ubud atau Sukawati sebagai pusat perbelanjaan.
Kintamani menawarkan suasana perbukitan yang segar dengan suhu udara sekitar 18 derajat celcius, mirip seperti udara di Bedugul. Daya tarik utama dari kawasan Kintamani adalah pemandangan Gunung dan Danau Batur. Gunung Batur merupakan gunung yang masih berstatus aktif dan tertinggi kedua setelah gunung Agung di Besakih. Suasana terbaik adalah ketika menikmati hidangan santap siang sambil menikmati keindahan danau dan gunung ini yang menyemburkan asap bersahabat.


Tertarik untuk lebih mengenal Kintamani? Sempatkan juga diri anda untuk mengunjungi desa Trunyan yang terletak di dekat danau. Tapi anda mesti menyebrang dengan perahu untuk sampai di sana dengan perjalanan kurang lebih 20 menit. Yang menarik dan unik yaitu cara pemakaman penduduk lokal yang tentunya berbeda dari kelaziman di Bali. Mayat disandarkan di pohon tanpa dikuburkan. Tapi yang unik mayat tidak mengeluarkan bau karena ternetralkan oleh bau harum kayu yang dinamakan Menyan.













Unik bukan? Kalau tertarik, kenapa tidak memasukkan alternative tempat wisata Kintamani dalam liburan anda? Selamat berlibur di Bali.

Sabtu, 09 April 2011

Pura Tirta Empul

Tirta Empul adalah sebuah pura yang terletak di Desa Manukaya, Kecamatan Tampak Siring, Kabupaten Gianyar, Bali. Lokasinya tepat di sebelah Istana Presiden di Tampak Siring yang dulu dibangun oleh presiden Soekarno. Pura Tirta Empul terkenal karena terdapat sumber air yang hingga kini dijadikan air suci untuk melukat oleh masyarakat dari seluruh pelosok Bali, tak jarang wisatawan yang berkunjung pun tertarik untuk ikut melukat.


Pura Tirta Empul ini juga merupakan salah satu situs peninggalan sejarah di Bali khususnya Gianyar. Oleh karena itu pula, presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno mendirikan sebuah Istana Presiden tepat di sebelah barat Pura Tirta Empul, Tampak Siring. Para presiden Indonesia yang datang ke Bali biasanya menyempatkan diri singgah ke Istana Presiden Tampak Siring tersebut. Saat ini pura Tirta Empul dan lokasi tempat melukat tersebut merupakan salah satu lokasi wisata unggulan di kabupaten Gianyar.Konon terdapat sebuah cerita tentang seorang raja yang bernama Mayadenawa, Mayadenawa sangat sakti tetapi jahat. Bhatara Indra pun diutus dari langit untuk membunuh Mayadenawa. Mayadenawa kewalahan lalu melarikan diri dengan berjalan sambil memiringkan telapak kakinya agar tidak terdengar oleh Bhatara Indra. Dari sanalah kemudian muncul nama sebuah desa Tampak Siring. Mayadenawa kemudian meracuni pasukan Bhatara Indra dengan air yang sudah diracuni, Bhatara Indra lalu menancapkan sebuah bendera ke tanah dan tersembur air yang dijadikan penangkal racun Mayadenawa. Konon sumber air itulah yang kini disebut Tirta Empul.


Anda yang tinggal di Bali khususnya umat Hindu tentu tak asing dengan tempat melukat di Pura Tirta Empul ini. Bagi anda yang dari luar Bali dan berlibur ke Bali, rasanya mungkin belum lengkap jika belum jalan-jalan ke Gianyar yang terkenal sebagai pusat seni di Bali, dan juga jangan lupa mampir ke Pura Tirta Empul dan merasakan suasana sejuk dan tenang. Jika berkenan, silahkan mencoba untuk melukat dan merasakan dinginnya air dari pancoran di Tirta Empul.

Rabu, 06 April 2011

Pantai Lovina

Lovina terletak di Bali Utara di pesisir utara Pulau Bali tepatnya sekitar 10 km arah barat Singaraja. Pantai Lovina berada di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali. Karena itu, kadang orang menyebutnya sebagai kawasan wisata Kalibukbuk.Pantai Lovina yang berpasir hitam ini masih alami sehingga menarik dikunjungi. Yang menarik di Pantai Lovina adalah perjalanan ke tengah laut di perairan Lovina. Anda dapat menjumpai lumba-lumba di perairan Lovina yang terletak sekitar 1 kilometer dari bibir pantai. Laut Bali yang berada di perairan Lovina relatif tenang sehingga Anda bisa berwisata di laut tersebut dengan menggunakan perahu nelayan.

Kawasan Lovina terkenal terkenal sebagai tempat untuk menyaksikan pertunjukkan lumba-lumba liar. Anda dapat langsung menyaksikan tingkah laku yang lucu dan bersahabat dari lumba-lumba langsung di tengah laut. Tentu ini akan menjadi pengalaman liburan yang menarik untuk Anda. Di kawasan Lovina terdapat ratusan ekor lumba-lumba.Untuk bisa melihat atraksi lumba-lumba liar, Anda harus berangkat pagi sekali saat matahari akan terbit. Mengapa? Karena lumba-lumba di kawasan ini hanya muncul antara pukul 6 pagi hingga 8 pagi. Pada jam itu, puluhan lumba-lumba akan beratraksi secara alami menunjukkan kegiatan mereka. Ada yang sekadar berenang di permukaan air, ada juga yang melompat-lompat. Tentu hal ini akan membuat takjub akan keindahan binatang laut berwarna hitam tersebut.



Biasanya para wisatawan sudah berkumpul di pantai sekitar pukul 5.30 WITA untuk berangkat ke tengah laut. Anda bisa menyewa perahu nelayan yang memang disediakan untuk perjalanan tersebut. Perjalanan dimulai dengan menggunakan perahu kecil yang hanya bisa mengangkut maksimal 4 orang selain sang nelayan. Perahu akan membawa Anda sekitar satu hingga dua kilometer ke arah tengah laut ke tempat biasanya lumba-lumba akan muncul.Selama perjalanan, Anda bisa melihat-lihat pemandangan laut yang luas dan seraya perahu menjauhi daratan, Anda bisa melihat daratan Lovina dari kejauhan seperti siluet. Setelah sampai di tengah laut, sang nelayan akan menyusuri ke tempat biasanya lumba-lumba akan muncul. Dan apabila ada sekelompok lumba-lumba yang melompat, sang nelayan akan memberitahu perahu-perahu lain di sekitarnya sehingga perahu-perahu tersebut akan menambah kecepatan untuk mengejar sekelompok lumba-lumba itu.


Tentu anda dapat merekam sewaktu lumba-lumba tersebut berlompatan di tengah laut. Ada juga para wisatawan yang tidak bisa melihat lumba-lumba tersebut. Hal ini tergantung dari faktor alam juga seperti pasangnya air laut, arah angin, dan tentu saja keberuntungan anda untuk dapat melihat lumba-lumba liar tersebut. "Pengejaran" ini akan berlangsung kira-kira 3 jam. Namun, apabila Anda sudah merasa mual karena mabuk laut Anda tidak perlu ragu ragu untuk memberitahu sang nelayan untuk kembali ke daratan.Seraya perjalanan kembali ke daratan, Anda bisa menikmati pemandangan sepanjang pantai Lovina dengan jelas karena matahari sudah bersinar dengan terangnya. Anda juga dapat menikmati wisata taman laut di perairan Lovina.


Taman Laut Lovina
Di kawasan Lovina, Anda juga dapat menyelam atau snorkeling untuk menikmati keindahan laut di pantai tersebut. Anda dapat menjumpai beragam ikan hias yang cukup ramah untuk mendatangi para penyelam. Memang taman laut di Lovina tidak seindah taman laut lainnya di Indonesia. Namun, Anda akan cukup senang bermain-main dengan ikan hias di perairan ini.Di pinggir pantai, Anda juga dapat menemukan berbagai kulit kerang yang beraneka ragam. Tentu Anda bisa mengambilnya untuk koleksi hiasan dan cindera mata yang alami dan menarik.



Transportasi dan Akomodasi di Lovina
Di kawasan Lovina terdapat banyak penginapan dengan harga terjangkau. Ada juga penginapan yang menyediakan atraksi lumba-lumba yang terlatih maupun kebun binatang mini di dalam penginapan tersebut. Anda bisa memilih berbagai penginapan dari penginapan sederhana hingga cottage.Dari Denpasar ke Lovina, Anda bisa melewati Bedugul lalu ke Singaraja dan menuju Lovina. Anda juga bisa melewati rute Bedugul lalu Seririt dan ke Lovina. Anda bisa menempuh perjalanan melewati kedua rute tadi sekitar 2 jam perjalanan. Namun, rutenya melewati jalur yang naik-turun dan berkelok-kelok. Rute lain adalah melewati Gilimanuk lalu ke Lovina yang bisa ditempuh dalam waktu hampir 4 jam. Jalur ini relatif lurus dan nyaman meski membutuhkan waktu perjalanan yang lebih lama.


Pantai Lovina
Pantai Lovina tentu bisa menjadi tujuan wisata Anda. Banyak hal menarik yang bisa Anda temui di sini seperti melihat pertunjukkan lumba-lumba liar di tengah laut, maupun taman laut dengan beragam ikan hias. Apalagi jika Anda sedang mengunjungi kawasan Singaraja, maka sempatkan diri Anda mampir ke Lovina dan menginap setidaknya satu hari di sana untuk menyaksikkan atraksi lumba-lumba pada pagi-pagi sekali.


map:


Matur suksma......

Minggu, 03 April 2011

Pulaki & Pura Pulaki

Story :
Pulaki sering dikaitkan dengan sebuah legenda yang terkenal di kalangan masyarakat Bali yaitu kisah Jayaprana seorang pemuda yang meninggal justru karena memiliki seorang istri yang cantik nan menawan. Kisah ini diyakini memang benar-benar terjadi karena ada kuburannya yang berlokasi di daerah Pulaki. I Nyoman Jayaprana begitu nama lengkap sang pemuda yang berasal dari desa Kalianget. Seorang pemuda ganteng nan menawan selalu menjadi idaman setiap gadis yang menjumpainya. Gadis yang beruntung akhirnya dipersunting oleh sang Arjuna Nyoman Jayaprana bernama Ni Nyoman Layonsari.Dikisahkan bahwa Nyoman Layonsari juga adalah gadis idaman setiap pemuda yang menjumpainya. Tidak kurang Sang ngawa rat alias Sang Raja sangat menaruh hati kepada Ni Layonsari. Setiap pagi Sang Raja naik ke menara yang berada di bancingah. Dari situ Sang Raja memandang ke arah pasar di mana banyak lalulalang gadis-gadis yang berjualan maupun yang berbelanja di pasar. Dari sekian banyak yang lewat hanya satu yang berkenan di hati Sang Raja, dialah Ni Nyoman Layonsari. Namun Sang Raja kalah cepat dengan I Nyoman Jayaprana. Sang gadis jatuh kepelukan Jayaprana menjadi istri yang berjanji sehidup semati. Keinginan Sang Raja tidak dapat dibendung, sehingga membuat upaya untuk menyingkirkan Nyoman Jayaprana. Melalui utusan, Sang Raja meminta Jayaprana untuk melawan musuh yang konon sudah berada di hutan sebelah barat. Dengan ditemani oleh seorang Patih Sawunggaling, Nyoman Jayaprana akhirnya berangkat walaupun sudah mendapat peringatan dari istrinya yang mendapat firasat tidak bagus. Nyoman Jayaprana meyakinkan istrinya tidak akan terjadi apa-apa namun bila dia tidak kembali dan tercium bau yang sangat harum maka itu artinya jiwanya sudah menuju ke alam sana.Begitulah kurang lebih kisah itu dan akhirnya Nyoman Jayaprana di kubur langsung di hutan yang tempat ia dibunuh. Kuburan Jayaprana juga tidak kalah terkenal sehingga sering mendapat kunjungan dari masyarakat Bali pada khususnya.

Selain pulaki,pura pulaki pun memiliki daya tarik wisatawan oleh karena lingkungan Pura Pulaki dibangun di atas tebing berbatu dan langsung menghadap ke laut. Sebelumnya lingkungan pura ini wujudnya sangat sederhana, akan tetapi setelah direnovasi dan diperluas dengan menggunakan bahan batu lahar dari Gunung Agung. Lingkungan Pura ini kelihatan sangat agung dan sesuai dengan namanya yaitu Lingkungan Pura Agung Pulaki Daya tarik lingkungan pura ini yang menonjol adalah lokasi dan lingkungan pura. Bukit terjal yang berbatu dan kering serta laut membentang di depannya danbukit tidak jauh di sebelah baratnya yang berbentuk tanjung kecil memberikan suasana yang sangat menarik. Kera-kera yang hidup di sekitar pura ini, sering berkumpul di halaman pura karena adanya makanan yang diberikan oleh para pengunjung, menambah daya tarik lingkungan pura ini.

Lokasi
Lingkungan Pura Pulaki terletak di Desa Banyupoh Kecamatan Gerokgak, 53 km sebelah Barat Singaraja. Lingkungan pura ini terletak di pinggir jalan raya jurusan Singaraja-Gilimanuk dan oleh karenanya sangat mudah dicapai oleh segala jenis kendaraan bermotor.

Fasilitas
Terdapat tempat parkir yang cukup luas, terutama dimaksudkan untuk tempat parkir bagi para pengunjung yang akan melakukan sembahyang di saat odalan di lingkungan Pura Pulaki. Terdapat pula warung-warung kecil di sekitar tempat parkir yang menjual makanan dan minuman. Tidak jauh dari Lingkungan Pura Pulaki terdapat beberapa rumah penginapan.

Kunjungan
Dari catatan yang dapat dikumpulkan dari penjaga obyek, jumlah pengunjung termasuk pengunjung yang datang untuk melakukan persembahyangan mengalami peningkatan.

Deskripsi
Lingkungan Pura ini disamping sebagai tempat suci untuk memuliakan dan memuja Sang Hyang Widhi Was (Tuhan Yang Maha Esa) juga sebagai tempat memuliakan dan memuja arwah suci dari Cri Patni Kaniten, salah seorang istri Dang Hyang Nirartha yang diberi gelar Bhatari Dalem Ktut." Dikatakan pembangunan lingkungan Pura Pulaki ini ada hubungannya dengan perjalanan Danghyang Nirartha. Lingkungan Pura Pulaki ini sesungguhnya merupakan satu komplek yang terdiri dari lingkungan Pura Agung Pulaki dengan beberapa pesanakannnya yaitu lingkungan Pura Melanting, lingkungan Pura Kertha Kawat, Lingkungan Pura Pabean dan LIngkungan Pura Pemuteran. Pura-pura pesanakan ini terletak 8tidak jauh dari lingkungan Pura Agung Pulaki yang dapat dikatakan mengelilingi Pura Pulaki dengan jarak masing-masing sekitar satu setengah km. Apabila tiba waktunya "odalan" di lingkungan Pura Pulaki ini maka keseluruhan lingkungan pura-pura ini merupakan satu kesatuan upacara dengan pengertian seorang umat setelahmelakukan persembahyangan di lingkungan pura-pura pesanakannya. Lingkungan Pura Melanting, sebagai salah satu pesanakan lingkungan Pura Agung Pulaki, setelah direnovasi kelihatan sangat agung, bahkan secara fisik kelihatan lebih megah daripada lingkungan Pura Agung Pulaki, akan tetapi dari kedudukannya sebagai pura Pesanakan. Lingkungan Pura Melanting yang ada kaitannya dengan kemakmuran khususnya yang beraspek perdagangan sehingga lingkungan Pura Melanting banyak dikunjungi oleh para pengusaha, pedagang, untuk bersembahyang dan membawa aturan. Di lingkungan Pura Pemuteran, terdapat air panas yang banyak dikunjungi baik oleh penduduk lokal maupun wisatawan.


Pura Goa Gajah

Pura Goa Gajah salah satu obyek wisata di bali, terletak di Desa Bedulu, Blahbatuh, Gianyar, Bali, merupakan pusat Kerajaan Bali Kuna, dan salah satu situs peninggalan sejarah di bumi nusantara, Goa Gajah lebih tepat disebut pura, namun karena berbentuk goa, maka dinamai Goa Gajah. Jaraknya dari Denpasar Kurang lebih 26 Km. Disana ada kios-kios kesenian dan Rumah makan.Pura ini di lingkupi oleh persawahan dengan keindahan ngarai sungai Petanu, sangat mudah dicapai karena ada pada jalur berada pada jalur wisata Denpasar – Tampaksiring – Danau Batur – Kintamani.Kekunaan disini bisa dilihat dari Peninggalan Purbakala. Di pelataran Pura Goa Gajah terdapat Petirtaan Kuna 12 x 23 M2, terbagi atas tiga bilik. Dibilik utara terdapat tiga buah Arca Pancuran dan di bilik Selatan ada Arca Pancuran pula, sedangkan di bilik tengah hanya terdapat apik arca. Di sekitar goa juga terdapat kolam pertitaan dengan tujuh patung widyadara-widyadari yang sedang memegang air suci. Konon ketujuh pancuran ini sebagai perlambang tujuh sungai penting yang sangat dihormati di India.Kompleks goa dan tempat pemandian berada di sebelah barat sungai Petanu. Sedangkan pada bagian sebelah timur dapat ditemukan goa alami dan jenis patung-patung Budha serta pahatan-pahatan batu tebing yang sebagian besar telah jatuh di pinggiran sungai yang juga akibat gempa bumi.

Sampai ketemu di postting saya berikutnya,,
bye...bye...

Template by : kendhin x-template.blogspot.com